Penyusunan Program FKKKS Kabupaten Kotawaringin Timur

 

Forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (FK3S) Kotawaringin Timur 2021

Tanggal    : 24 September 2021

Tempat   :  Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur

Agenda.  ; Penyusunan Program FK3S Kotim

Surat edaran  Kepala Dinas Kabuapten Kotawaringin Timur Nomor 421/4744/Skrt/2021  tentang  pemberlakuan pembelajaran tatap muka terbatas di Masa Covid 19  di Kabupaten Kotawaringin Timur akan menambah ruang gerak untuk melakukan aktifitas secara seperti biasanya namun tetap eksis   mengikuti peraturan yang berlaku demi memotong rantai penularan covid 19.

Sesuai jadwal yang telah diagendakan pelaksanaan rapat FK3S Kab. Kotim, walaupun tertunda sekitar 30 menit namun dapat dilaksanakan dengan lancar. Setelah dilakukan pembukaan dan doa bersama, yang dipandu oleh pembawa acara kegiatan  selanjutnya adaah sambutan dari Bapak Wates selaku Ketua FK3S Kotim. Dalam sambutan tersebut beliau menyampaikan bahwa perlu adanya Forum Kelompok Kerja Kepala sekolah se-Kabuapten Kotawaringin Timur dengan tujuan untuk menyamakan langkah untuk memajukan pendidikan. 

Adapun  manfaat  dari Forum tersebut adalah untuk; 

1. Melakukan pemetaan mutu di setiap sekolah
2. Menetapkan indikator yang digunakan untuk mengukur ketercapaian.
3. Bisa melaksanakan ulangan bersama
4. Bisa membuat LKS bersama
5. Bisa mencetak sendiri buku mulok: bahasa, ketrampilan & kesenian. 

Sambutan kedua adalah oleh Bapak H.Suparmadi selaku kepala dinas Kabupaten Kotawaringin Timur. Dalam sambutan tersebut beliau menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Bapak Dirun selaku Kepala Bidang SD yang baru dan mengajak para peserta rapat untuk mendoakan almarhum. Sebagai pengganti almarhum posisi dipegang oleh bapak Wahyudi merangkap bidang SMP. Untuk selanjut Bapak H. Suparmadi menyatakan bahwa  perlu adanya asesmen guna  melakukan pemetaan sampai sejauh kualitas pendidikan yang tersebar dari perkotaan dan pedesaan di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur. Kita mempunyai  tanggung jawab yang sama dalam mengelola pendidikan,  menjadikan anak didik   generasi yang hebat. Untuk itu memerlukan kerjasama melalui forum K3S Kabupaten, tingkat kecamatan dan kelompok kerja guru. Instrumen asesmen tersebut adalah berupa kegiatan ulangan semester bersama ditingkat Kabupaten Kotawaringin Timur. Ulangan tersebut akan dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2021/2022 untuk kelas 1 s/d kelas 6. Untuk selanjutnya sekolah harus melaporkan hasil ulangan tersebut dengan nilai apa  adanya/nilai murni ke Kabuapten. Namun sekolah tidak perlu khawatir nilai rapor tetap diserahkan kepada pihak sekolah.

Fungsi dari Asesmen melalui ulangan semester adalah sama dengan Asesmen Nasional (AN) yakni untuk melakukan pemetaan mutu pendidikan. Sebagaimana yang disampaikan oleh Bapak Wahyudi yang saat itu beliau ikut  melaksanakan program AKM.  AKM  bukan pengganti ujian  kelulusan, karena posisinya bukan di kelas atas melainkan dikelas tengah yakni ditingkat SD pada kelas 5, tingkat SMP pada kelas 8 dan tingkat SMA pada kelas 11. 

 

Sebenarnya uji kompetensi pernah dilakukan sebelumnya, jika kita masih  ingat dengan adanya uji kompetensi dasar untuk kelas 3 yang  .pada prinsipnya adalah asesmen bertujuan  untuk memetakan mutu pendidikan. Untuk itu dengan adanya AN   ke depannya  sekolah bisa melihat peta pendidikan sekolah masing-masing. AKM itu  sendiri terdiri dari  literasi, numerasi, dan survey lingkungan.

Hasil dari asesmen digunakan untuk dilakukan tindak lanjut yang berupa peningakatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan. Melalui forum KKG akan  mampu  meningkatkan kompetensi guru dengan memaksimalkan dana bos. Dengan meningkatkan  kemampuan  kebahasaan guru akan mempermudah pengajaran lainnya yang secara otomatis akan meningkatkan prestasi siswa. Dalam hal ini bisa  dituangkan dalam RKAS. Bahkan kegiataan-kegiatan lainya bisa dianggarkan misal kegiatan penyusunan LKS yang isinya  disesuai dengan keadaan di lingkungan sekolah. Pembuatan modul pembelajaran untuk bahan ajar disekolah. Keuntungan penyerta yang bisa dinikmati oleh guru adalah dapat digunakan untuk penambahan angka kredit  untuk pengisian SKP kita dan kelak dapat digunakan untuk persyaratan kenaikan pangkat. Selain itu kegiatan pembuatan karya tulis ilmiah.

Bapak Wahyudi juga mengingatkan kepada sekolah untuk menginput sarpras di dapodik sesuai dengan tingkat  kerusakan yang ada sehingga dalam pengusulan rehap seusia dengan data riil dan tinggal menarik data tersebut dan pihak dinas tinggal memferifikasi. Jika tim PUPR datang ke sekolah  tidak sesuai dengan data maka tidak akan disetujui.

Memasuki acara inti Bapak Wates sebagai Ketua FK3S dan selaku pemimpin rapat mengingatkan kembali tentang peran FK3S, sebagai motor penggerak kemajuan sekolah di wilayah kecamatan masing-masing. Dalam rangka menghadapi kompetisi di berbagai event, misanya olimpiade, semua sekolah mempunyai peluang untuk bisa meraih prestasi.  Saran beliau adalah setiap sekolah harus mempunyai keunggulan. Keunggulan bisa dipetakan berdasarkan potensi yang ada di sekolah tersebut.  Satu kecamatan masing-masing sekolah membina satu keunggulan,  namun di bina dengan sungguh-sungguh. Jika ada siswa sekolah tersebut mempunyai kemampuan olah fisik,  kita latih secara maksimal. Begitu juga dengan bidang-bidang lainnya. 

Pokok Pembahasan.

 Bapak Wates menegaskan kembali  tentang pelaksaan Ulangan semester bersama yang merupakan tindak lanjut  apa yang dicanangkan oleh bapak kepala dinas kabuapten koatawiringin timur. Tujuan pelaksanaan Ulangan bersama adalah untuk memetakan mutu pendiidkan yang ada di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur. Adapun teknis pelaksanaannya adalah selama pembelajaran daring dititikberatkan pada materi pelajaran,  untuk tema 1 dan 2 akan dimunculkan soal dimana ada materi yang mewakilimya. untuk selanjutnya soal akan banyak dimunculkan pada pembelajaran tatap muka yakni di tema 4, 5 dan 6.  Bentuk soal berupa pilihan ganda dengan sistemitika  urutan kebawah sesuai dengan standar yang berlaku.  Soal pengacu per mata pelajaran bukan pertema. Hal tersebut menyesuaikan dengan Ujian Sekolah menguunakan per mapel.

untuk tim pembuatan soal untuk semester 1 tahun ajaran 2021/2022 dlakukan penujukan di wilayah Kecamatan Mentawa  Baru Ketapang dan Baamang. Untuk Selanjutnya bisa dilakukan oleh kecamatan lain. Namum harus memenuhi kriteria penyusunan soal. Sebelum membuat soal tim akan dilakuka pelatihan dan pembekalan untuk guru yang mengajar kelas dan guru mapel.  Sebelum membuat  soal  harus membuat kisi kisi soal.-soal, ada tim telaah dan revisi. ada kesalahan penulisan harus dan sebagainya. perbandingan tingkatan  soal  adalah 3 (mudah), 2 (sedang), 1 (Sulit). 

Untuk saat ini yang harus dipersiapkan amasing-masing sekolah mengirim data siswa perkelas dan agama. Penggolongan berdasarkan agama bertujuan untuk distribusi soal pendidikan agama sesuai data yang ada. Menurut informasi Bapak Wates soal pada bulan Oktober sudah diketik dan pada awal Nopember sudah standbay.  Jadi penggandaan soal dilakukan secara kolektif dan untuk penganggaran  sekolah sudah menuangkan di dalam RKAS.