Membuat Cover Buku yang Menarik

Tanggal Pertemuan          :  3 Septemebr  2021

Resume  ke                       :    24

Tema               : Membuat Cover Buku yang Menrik

Nara Sumber                  : Bapak Fajar Tri Laksono, M.Pd

Moderator                        : Maesaroh, M.pd

Pesona tersemat pada pandangan pertama.  Ketertarikan terhadap sesuatu tergantung bagaimana cara menyajikannya.  Sebuah produk  akan dilirik  konsumen jika mempunyai  tampilan yang menarik.  Warna, tata letak dan pengaturan,  serta tulisan-tulisan penguat yang persuasif.  Mereka akan penasaran untuk mengetahui lebih dekat,  isi, manfaat dan rasa. 

Naskah buku yang telah ditulis setelah dilakukan proofreading, tentunya akan di kirim ke penerbit.  Pihak penerbit akan memberi pilihan tentang cover dengan membuat  kesepakatan. Agar cover buku  menarik,  kita harus bisa membuat kreasi desain,  karena menyangkut target penjualan nantinya. Namun tidak semua orang mampu mendesain cover buku. Dalam kegiatan belajar menulis  yang diprakarsai Omjay pada pertemuan ke 24 Bapak Fajar Trilaksono menyampaikan materi  Bagaimana cara Membuat Cover Buku yang Menarik.

Sebagaimana yang disampikan Ibu May sebagai moderator, Bapak Fajar Tri Laksono  mempunyai banyak prestasi di bidang IT ataupun kepenulisan dan juga seorang Youtuber. Sesuai dengan CV  yang beliau bagikan lahir di Sidoarjo pada tanggal 24 Februari 1981. Mengenyam pendidikan  D3 Tehnik mesin di Universitas Jember, S1 Tehnik Mesin di Universitas Surabaya, S2 Teknologi pendidikan di Universitas Adhibuana Surabaya.  Beliau adalah seorang guru di SD Pembangunan 2 Sidoarjo dan tutor Pendidikan Kesetaraan  SPNF SKB Kab. Sidoarjo.  Aktif di beberapa organisasi, Banyak prestasi yang beliau torehkan di berbagai even. Berpengalaman mengikuti berbagai Diklat yang tak terhitung jumlahnya. 

Sebelum menyampaikan materi Bapak Fajar menuliskan  sebuah quotes untuk  menyemangati para peserta  dalam berkarya khususnya membuat cover buku. 

"Sebagus-bagusnya desain cover buku pasti ada yang tidak suka. Dan sejelek-jeleknya desain cover buku pasti ada yang suka"

Bapak Fajar membuat pernyataan bahwa penilaian tersebut sangatlah relatif. 

Penilaian konsumen sangatlah subyektif karena mereka mempunyai pandangan masing-masing terhadap cover yang dilihatnya sepintas, tergantung tujuan dan kebermanfaatan yang akan diambil. Namun paling tidak kita mengambil nilai mayoritas kesukaan konsumen yang rata-rata menyukai  keindahan. 

Bagaimana perjalanan karir Bapak Fajar Tri Laksono dalam menekuni desain grafis?

Menekuni dunia seni grafis  beliau lakukan sejak kuliah yakni kira kira 20 tahun yang lalu. Untuk selanjutnya menggeluti desain cover buku sekitar 3 tahun yang lalu. Hal tersebut karena faktor ketidaksengajaan dikala sahabat beliau yang seorang guru meminta untuk membantu mendesain cover buku. Pada awalnya beliau menolak, karena belum pernah menghasilkan desain cover buku. Namum sahabat beliau melihat kemampuan grafis yang beliau miliki.  Dari Project pertama hasilnya sangat memuaskan, sehingga beliau mendapat order project berikutnya. Sahabat beliau yang memiliki percetakan, selalu  merekomendasikan teman-temannya dan mempercayakan seluruh cover dari buku yang masuk ke percetakan di desain oleh beliau. 

Berikut link beberapa karya portofolio desain cover buku beliau,  namun tidak semua terupload karena keterbatasan waktu dan tenaga. 

https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLScM_3x-izKN9wDB6r89-B9gPTsMBTAL5KRTmQxXrtycsUqSIw/viewform

Cara Melakukan Desain Grafis

Untuk mendesain cover buku harus mengetahui selera pasar. Trend desain yang saat ini sedang  berkembang  serta dilihat dari tinjuan keilmuan dari dunia grafis. Seorang desainer harus bisa memadukan unsur-unsur tersebut sehingga memliki daya tarik untuk meningkatkan daya jual.  

 Beberapa hal desain cover buku dikatakan menarik apabila:

1.  kesesuaian dengan tema judul
2.  didukung oleh ilustrasi yang menarik
3. Dipadukan dengan warna grafis yang sesuai
4. Dan font yang sangat kuat karakternya sesuai dengan tema

Beberapa contoh  desain buku Bapak Fajar Tri Laksono

Contoh cover  buku bergenre kartun

Cover formal

Genre Novel

Seorang desainer juga melankolis  ketika dihadapkan dengan pemesan yang menceritakan kisah nyata. Hal tersebut  beliau alami  saat seorang penulis mengisahkan  kesenduan tentang teman-temannya yang meninggal  karena wabah Covid 19. Kesedihan tersebut berkesan di saat musibah juga menimpa keluarga beliau yakni ibu mertua yang juga seorang guru  dan meninggal bersama bapak mertua beliau dalam kurun waktu 5 hari karena wabah covid.

Banyak lagi contoh-contoh genre yang didesain beliau yang mempunyai ciri khas tertentu. Desain buku modul pelajaran, buku antologi, buku yang bernuansa Islam, fiksi sains dan lain+lain, yang pemesannya dari beberapa penerbit yang salah satunya penerbit Airlangga. Dan beliau termasuk orang yang membantu Omjay membuat desain flyer untuk kegiatan APKS PGRI.

Bagaimana rahasia beliau dalam membuat desain grafis? 

Berdasarkan jawaban dari pertanyaan  peserta pelatihan bahwa beliau dalam membuat desain grafis menggunakan perangkat laptop  Core I7 generasi 8 dengan memori 16 GB, namun kata beliau hal ini tidak menjadi faktor penentu kualitas desain. Imajinasi adalah yang utama. Untuk berapa lama beliau membuat desain grafis beliau menjelaskan, jika kondisi sehat jasmani dan rohani, serta mood desain.  biasanya 2-3 hari selesai,   dahulunya  1 pekan maksimal 5 judul buku saja agar  bisa fokus mengerjakan dengan hasil terbaik. Adapun aplikasi tambahan yang beliau gunakan adalah Photoshop dan Ilustrator. Kadang-kadang pakai Corel draw

Ternyata membuat desain grafis tidak mudah yang kita bayangkan. Harus mempunyai ketrampilan tertentu. Kita bisa belajar mulai saat ini. Sebagai penulis tentu banyak energi yang kita keluarkan. Namun tidak menutup kemungkinan untuk kita lakukan. . Yang terpenting  kita memahami bagaimana desain grafis yang sesuai selera konsumen. Jika ingin tahu lebih banyak kita bisa menghubungi  bapak Fajar Tri Laksono atau bahkan bisa memesan desain sama beliau.

Tidak ada sesuatu yang sulit kita dipelajari. Kita dihadapkan pada pilihan. Mencari yang mudah, mencari jalan, melakukan kreasi dan berkarya. Semua tergantung motivasi. Yang terpenting hari ini adalah selalu berkarya. ...